Perbaikan Landasan Rampung, Bandara Ngurah Rai Kembali Dibuka

Penambalan lubang sedalam 5 sentimeter di landasan pesawat selesai lebih cepat dari perkiraan.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 14 Okt 2016, 11:12 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2016, 11:12 WIB
Jelang Hari Raya Nyepi, 422 Penerbangan di Bali Ditiadakan
Penutupan Bandara I Ngurah Rai akan dimulai pada 21 hingga 22 Maret 2015.

Liputan6.com, Jakarta Landasan pesawat di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, yang berlubang selesai ditambal. Bandara internasional itu pun kembali beroperasi.

Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero) Israwadi mengatakan, perbaikan ini lebih cepat dari yang diperkirakan. Bahkan pihak bandara sudah mengeluarkan Notice to Airmen (Notam) dilakukan pada pukul 08.00-12.00 Wita.

Akan tetapi, perbaikan landasan bisa dilakukan lebih cepat. Bahkan pada pukul 08.55 Wita, lubang di landasan sudah selesai ditambal.

"Dan pada pukul 09.30 Wita Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sudah beroperasi normal kembali," kata Israwadi dalam keterangan tertulis, Jumat (14/10/2016).

Israwadi menambahkan, demi menjaga keselamatan penerbangan Bandara I Gusti Ngurah Rai, petugas selalu mengecek landasan pesawat. Hingga akhirnya pada pukul 05.00 Wita petugas menemukan lubang sedalam 5 sentimeter (cm).

Selama masa perbaikan, kata Israwadi, hanya pesawat kecil saja yang bisa mendarat. Lubang berukuran 5 cm itu berada di ujung barat landasan (Runway 09), sedangkan pergerakan pesawat yang akan take off maupun landing dari sisi timur (Runway 27).

"Kami memohon maaf atas terjadinya permasalahan teknis di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Berdasarkan hasil runway check, ditemukan adanya kerusakan minor yang harus diperbaiki," jelas Israwadi.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya