Bau Gas Tercium Menyengat di Lokasi Ledakan PHD Bekasi

Ledakan terjadi di outlet Pizza Hut Delivery (PHD) Jatimelati, Bekasi.

oleh FX. Richo Pramono diperbarui 23 Okt 2016, 19:33 WIB
Diterbitkan 23 Okt 2016, 19:33 WIB
ledakan PHD Bekasi
Setelah Hampir 12 jam sejak ledakan terjadi, polisi akhirnya menemukan tabung gas 50 kg yang diduga menjadi penyebab ledakan. (Liputan6.com/Richo Pramono)

Liputan6.com, Jakarta - Ledakan terjadi di outlet Pizza Hut Delivery (PHD) Jatimelati, Bekasi. Setelah 12 jam berlalu, polisi akhirnya menemukan dua tabung gas 50 kg yang diduga menjadi sumber ledakan.

Dua tabung gas tersebut baru dapat ditemukan karena tertumpuk puing bangunan outlet yang hancur akibat ledakan. Satu alat berat pun diturunkan untuk mengangkat puing untuk menemukan tabung gas itu.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Minggu (23/10/2016), bau gas menyengat tercium di lokasi kejadian. Aroma tersebut tercium dalam radius 10 hingga 15 meter.

Mencium bau gas tersebut, petugas Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri langsung menghalau kerumunan agar menjauhi lokasi kejadian.

"Semuanya minggir dulu. Ini baunya masih nyengat. Coba minggir, jauhkan lokasi. Beko (alat berat) juga jauhkan lokasi dulu," hardik petugas.

Alat berat saat ini masih bekerja membersihkan puing untuk mempermudah proses penyelidikan dan identifikasi. Minimnya penerangan karena putusnya aliran listrik menjadi salah satu kendala sulitnya proses identifikasi.

Sebelumnya, restoran cepat saji Pizza Hut Delivery (PHD) di Jalan Hankam, RT 04/05, Kelurahan Jatimelati, Pondok Melati, Bekasi, meledak pada Minggu pagi. Ledakan diduga bersumber dari tabung gas berukuran 50 kg milik PHD. Di dapur tersebut terdapat 3 tabung gas berukuran 50 kg.

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya