Kapolri: Tindak Tegas Pendemo Berbuat Kriminal

Kapolri Tito mengimbau agar masyarakat waspada saat menyuarakan pendapatnya nanti.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 30 Okt 2016, 14:10 WIB
Diterbitkan 30 Okt 2016, 14:10 WIB
20161012-Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka PAM Pilkada Serentak 2017-Jakarta
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memeriksa pasukan saat memimpin apel gelar pasukan ops Mantap Praja Jaya dalam rangka PAM Pilkada Serentak 2017 di Lapangan Monas, Jakarta, Rabu (12/10). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menegaskan tidak akan segan-segan menindak pihak-pihak yang melakukan tindak pidana dalam gelaran aksi demo ormas Islam yang rencananya digelar Jumat 4 November 2016.

"Tindakan tegas dilakukan kalau mengancam petugas dan masyarakat umum. Apalagi kalau kriminal dan mengancam nyawa masyarakat," tegas Tito Karnavian di Monas, Jakarta, Minggu (30/10/2016).

Ia mengimbau agar masyarakat waspada saat menyuarakan pendapatnya nanti. Sebab bukan tidak mungkin ada pihak atau kelompok yang memanfaatkan kerumunan dan memprovokasi melakukan tindakan melawan hukum.

"Jangan sampai ada pihak yang mengambil kesempatan melakukan pidana," tambah Tito.

Ia juga menuturkan, sepanjang aksi demonstrasi berjalan damai dan tidak terprovokasi, pihaknya justru akan memfasilitasi dengan mengawal sampai selesai. Malahan pihaknya sudah berkomunikasi dengan aparat TNI agar masyarakat merasa jauh lebih aman.

"Kami berkomunikasi dengan baik (dengan berbagai pihak) untuk melindungi Jakarta," kata mantan Kepala BNPT itu.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya