Pantang Menyerah: Kisah Ibu Pengemudi Ojek yang Tangguh

Semua dilakukannya demi sang buah hati tercinta yang menderita kanker keloid.

oleh Liputan6 diperbarui 11 Nov 2016, 15:09 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2016, 15:09 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Kasih sayang seorang ibu tidak ada batasnya. Seorang ibu yang tinggal di Pekayon, Jakarta Timur memilih berprofesi sebagai pengemudi ojek demi kesembuhan anaknya yang menderita kanker keloid.

Siti Chodijah (38) adalah orangtua tunggal dari dua anak. Tiga tahun terakhir, Dijah begitu ia disapa memilih profesi sebagai pengemudi ojek. Semua dilakukannya demi sang buah hati tercinta.

Reza salah satu anak Dijah terlahir prematur dan mengalami keterlambatan tumbuh kembang. Ia juga menderita kanker keloid aktif. Setiap bekas luka di tubuh Reza akan menimbulkan jaringan baru dan melebar ke bagian tubuh yang lain.

"Makan disuapin, minum diminumin. Untuk kebutuhan sehari-hari dia (Reza) tak mampu melakukannya sendiri. Hampir usia 10 tahun, dia sudah mengidap kanker keloid. Udah berapa kali operasi belum juga ada kemajuan," kata Siti Chodijah.

Di mata teman-temannya Dijah adalah sosok wanita kuat dan tangguh dalam menjalani hidup.

"Dia perempuan yang tangguh, kuat. Saya salut sama dia. Saya bangga punya sahabat seperti dia," ungkap Rahmawati sahabatnya.

Kasih sayang Dijah pada anaknya menumbuhkan kekuatan serta semangat yang tinggi untuk terus berusaha memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Bagaimana kisah perjuangan Siti Chodijah dalam mencari nafkah? Simak selengkapnya dalam Pantang Menyerah yang ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (11/11/2016) di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya