Liputan6.com, Tarakan - Tujuh unit ambulans telah disiapkan di Pangkalan Angkatan Udara Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara). Hingga Minggu siang, 27 November 2016, lima korban kecelakaan helikopter belum berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Minggu (27/11/2016), lima prajurit TNI yang menumpang Heli Bell 412 EP milik TNI AD yang hilang di hutan di Kalimantan Utara, diduga seluruhnya tewas.
Sebelumnya helikopter hilang kontak dan diduga jatuh di kawasan Dusun Nansarang, Desa Long Berang, Kecamatan Mentarang Hulu, Kabupaten Malinau. Helikopter hilang kontak sejak Kamis lalu, 24 November 2016.
Advertisement
Helikopter tersebut bertolak dari Lanud Tarakan menuju ke Long Bawan, Malinau, membawa lima prajurit TNI serta logistik untuk kebutuhan pasukan TNI di perbatasan. Pihak TNI masih belum memberikan keterangan resmi mengenai kejadian ini.
Â