Liputan6.com, Jakarta Rombongan peserta demo 2 Desember yang baru berdatangan di Lapangan Monas Jakarta, Jumat pagi sekitar pukul 06.30 WIB disambut dengan pembagian sajadah dan sarapan gratis berupa roti, kue, dan air mineral.
Di depan gerbang pintu masuk Monas dekat Patung Kuda, sejumlah ibu-ibu berpakaian muslim tampak dengan antusias membagi-bagikan sajadah kepada para peserta demo 2 Desember yang terlihat terus berdatangan dari berbagai penjuru.
"Silakan Pak, sajadah gratis untuk salat Jumat nanti," kata seorang ibu yang dengan ramah memberikan sebuah sajadah kepada peserta yang baru datang, seperti dikutip dari Antara.
Advertisement
Tidak hanya sajadah gratis, para peserta demo 2 Desember juga disambut dengan suguhan sarapan gratis dari sejumlah relawan, baik yang berasal dari ormas maupun donatur perorangan. Sarapan gratis itu berupa roti, kue, kurma, nasi uduk, dan air mineral.
"Alhamdulillah, tadi saya berangkat setelah salat Subuh, jadi belum sempat sarapan," kata Muhammad Syukri, salah seorang peserta doa bersama asal Kota Depok.
Di sisi lain, sejumlah relawan juga terlihat membagikan handuk kecil kepada para peserta doa bersama.
Selain pembagian sajadah, handuk kecil dan sarapan gratis, di sekitar pintu masuk Monas juga terlihat banyak pedagang makanan dan minuman. Bahkan ada juga penjual pakaian, peci, tasbih, parfum dan lain-lain.
Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Quran Ustadz Yusuf Mansur yang berada di lokasi menyatakan jemaah pondok pesantren yang dipimpinnya membagikan sebanyak 10 ribu sajadah gratis kepada para peserta demo 2 Desember.
"Selain dari pondok, ini juga sumbangan dari para donatur untuk peserta yang mungkin tidak membawa sajadah," kata Yusuf.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga menyiapkan sejumlah mobil ambulans dan sekitar 200 orang pasukan pembersih sampah.
Yusuf Mansur menyatakan, umat Islam yang tidak bisa hadir dalam acara itu banyak yang memberikan sumbangan apa pun untuk aksi ini.
"Kita doakan semoga rizkinya dibukakan oleh Allah dan diganti di hari yang lain," kata Yusuf Mansur.