5 Korban Selamat Pembunuhan Sadis Pulomas Masih Trauma

Kelimanya kini menjalani perawatan di rumah sakit setelah selama 17 jam disekap di kamar mandi.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 27 Des 2016, 16:19 WIB
Diterbitkan 27 Des 2016, 16:19 WIB
20161227-Perampokan Sadis di Rumah Mewah Pulomas-Fanani
Petugas kepolisian berjaga di lokasi perampokan sadis yang terjadi di Jalan Pulomas Utara, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (27/12). Polisi masih menyelidiki barang-barang yang hilang dalam rumah mewah tersebut. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Tim Subdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum Polda Metro Jaya langsung menginvestigasi dugaan perampokan sadis di Jalan Pulomas Utara, Nomor 7A, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur. Enam orang tewas dalam peristiwa ini. Sementara lima orang lainnya luka-luka.

Kasubdit Jatanras AKBP Hendy F Kurniawan mengatakan penyidik belum bisa memeriksa kelima korban selamat. Apalagi kelima korban masih trauma. Kelimanya kini menjalani perawatan di rumah sakit setelah selama 17 jam disekap di kamar mandi berukuran 1,5 x 1,5 meter tanpa ventilasi.

"Kita melihat kondisi kesehatan fisik dan psikis para korban yang selamat. Interogasi ringan sudah kami lakukan untuk percepat pengungkapan," ujar Hendy saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (27/12/2016).

Hasil sementara olah tempat kejadian perkara dugaan perampokan, petugas tidak menemukan barang berharga yang hilang di rumah itu.

"Sementara tidak ditemukan barang-barang hilang. Benda-benda masih ada di tempat semestinya," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, di Pulomas, Jakarta, Selasa.

Namun, polisi belum bisa memastikan peristiwa ini perampokan, pembunuhan atau ada motif lain.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya