Kakorlantas Minta Penambahan Pasukan di Jembatan Cisomang

Pergeseran dan retakan terjadi di jembatan Cisomang Kilometer 100.700, Tol Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat.

oleh Muhammad AliHanz Jimenez Salim diperbarui 28 Des 2016, 10:51 WIB
Diterbitkan 28 Des 2016, 10:51 WIB
Cisomang
Perbaikan tiang penyangga Jembatan Cisomang terus dilakukan.

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Agung Budi Maryoto meminta adanya penambahan pasukan untuk mengalihkan kendaraan yang melewati jembatan Cisomang, Jawa Barat. Hal itu sengaja dilakukan menyusul perbaikan jembatan setinggi 40 meter itu.

"Saya sudah koordinasi dengan Dirlantas Polda Jabar, sehingga ada perkuatan tambahan dari Polda. Karena kalau diserahkan ke Polres, itu berat," ujar Agung di gedung Korps Lalu Lintas Polri, Jakarta Selatan, Rabu (28/12/2016).

Agung memastikan, pihaknya tetap memberlakukan pengalihan arus lalu lintas ke arah Jembatan Cisomang. Oleh karena itu, penambahan pasukan sengaja dilakukan karena volume arus lalu lintas yang menuju dan dari Purwakarta cukup tinggi.

"Tetap masih ada pengalihan disana. Karena volume lalu lintasnya di sana sangat tinggi ya. Makanya perlu ada pengutan personel," ucap Agung.

Pergeseran dan retakan di jembatan Cisomang terjadi di Kilometer 100.700, Tol Cipularang, Purwakarta. Kemudian pada Jumat 23 Desember 2016 lalu, Jembatan Cisomang mulai diperbaiki.

Alhasil, kendaraan berat di Tol Purbaleunyi dialihkan ke luar jalur tol. Kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta keluar lewat gerbang tol Padalarang dan Cikamuning, kemudian lewat Jalan Raya Purwakarta, dan bisa masuk tol lagi di gerbang tol Sadang dan Jatiluhur di Kabupaten Purwakarta.

Kendaraan berat di tol dari arah Jakarta menuju Bandung juga dialihkan ke luar tol yang sama di Purwakarta dan lewat ke Jalan Raya Purwakarta sebelum masuk tol lagi di pintu tol Padalarang.

Akibat pengalihan arus lalu lintas itu, Jalan Raya Purwakarta kembali ramai seperti belasan tahun lalu, ketika Tol Purbaleunyi belum dibangun.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya