Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Sumarsono akan merombak jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pada 3 Januari 2017.
Pria yang kerap disapa Soni itu mengatakan, pada perombakan nanti tak banyak perubahan. Menurut dia, 3 Januari nanti lebih banyak pengukuhan daripada pelantikan.
"Saya janjikan akan memfokuskan lebih banyak pengukuhan daripada pelantikan. Saya hanya sedikit melakukan perubahan itu pun karena penyesuaian," ujar Soni di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (29/12/2016).
Advertisement
Soni pun meminta semua pihak agar tidak khawatir dengan adanya perombakan.
"Tidak ada perlu khawatir karena perombakan. Mengusahakan pergeseran tidak banyak merugikan, biarlah kalau mengubah, siapa pun nanti pasca saya meninggalkan Jakarta silakan (mengubah) lebih luwes," ucap dia.
Perombakan PNS DKI kali ini, Soni mengaku telah mendapat banyak masukan termasuk dari Ahok-Djarot.
"(Usulan) Pak Ahok-Djarot atau usulan siapapun banyak sekali. Saya anggap sebagai masukan. Termasuk Pak Ahok juga memberi masukan yang paling rasional," ucap Soni.
Sebelumnya, Ahok meminta Soni agar tidak merombak susunan SKPD DKI yang disusunnya. Bila ada perubahan, Ahok ingin dilakukan saat dirinya kembali gubernur aktif.
"Oh enggak, kita sudah bilang enggak boleh (rombak). Kita sudah sampaikan, tunggu kita kembali. Rombak yang perubahan struktur oke," kata Ahok.