Liputan6.com, Jakarta - Hanya karena seekor ikan bawal, tawuran antarkampung hampir saja terjadi di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Beruntung, perkelahian cepat dilerai, meski beberapa warga sudah berkumpul dan siap untuk tawuran.
Kejadian ini berawal di sebuah kolam pancing. Acara lomba pancing itu mendadak jadi arena baku pukul antara Sudarmadi (40) dan Syaiful Anwar (42).
Baca Juga
Babinsa Koramil 05/Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Serma (Sersan Mayor) Sutoyo menuturkan kepada Liputan6.com, awalnya lomba memancing yang digelar oleh pengurus RW 07, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa, 7 Maret 2017 siang, berjalan lancar. Namun, tiba-tiba dua pemancing tampak saling tarik tali pancing mereka yang terlilit.
Advertisement
Tali pancing keduanya saling terbelit karena memperebutkan seekor ikan bawal yang didapat dalam perlombaan. Kemudian, saat ditarik, ikan seberat 3 kilogram itu tersangkut di tali pancing keduanya.
"Awalnya cuma ribut dan saling klaim mendapatkan bawal itu, tapi tiba-tiba ada yang menampar wajah salah satunya. Mereka pun adu pukul," ucap Sutoyo di Jakarta Barat.
Sutoyo mengatakan, saat itu pihak pengelola acara lomba sempat mendamaikan keduanya. Namun, setelah dibubarkan, keduanya datang kembali membawa massa, seperti akan tawuran.
"Lalu, keduanya pulang dan kembali lagi ke kawasan RW 07, membawa serta sejumlah warga kelompok seperti ingin tawuran, kami langsung ajak mereka musyawarah," terang Sutoyo.
‎Untuk mendamaikan keduanya, Sutoyo akhirnya membawa mereka ke kantor RW 07 untuk menandatangani surat pernyataan tidak akan melanjutkan permasalahan.
"Saat ini, dua orang itu masih kami awasi. Takut kejadian ini berpotensi tawuran," dia menandaskan.