Nusron Wahid: Agama dan Kebudayaan Tak Dapat Dipisahkan

Nusron Wahid menilai agama dan kebudayaan saling terkait.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 03 Apr 2017, 10:52 WIB
Diterbitkan 03 Apr 2017, 10:52 WIB
Nusron Wahid
Nusron Wahid (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar Wilayah Indonesia I, Nusron Wahid mengatakan agama dan kebudayaan tidak bisa dipisahkan.

"Dakwah agama menjadi efektif karena kebudayaan. Sebaliknya, kebudayaan menjadi bermakna karena ada spirit keagamaan di dalamnya," kata Nusron dalam keterangan tertulisnya yang dilansir dari Antara, di Jakarta, Minggu, 2 April 2017.

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat didampingi Nusron Wahid menonton pagelaran wayang kulit dengan dalang Ki Entus Susmono di Lapangan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Sabtu, 1 April 2017 malam.

Di tengah acara sempat ada dialog segitiga antara Ki Entus, Djarot dan Nusron Wahid yang mengungkapkan bahwa agama dan kebudayaan tidak bisa dipisahkan.

Djarot mengajak warga Jakarta bersama-sama menghayati nilai-nilai luhur budaya bangsa. "Apalagi wayang mempunyai filosofi yang tinggi dalam kehidupan," kata Djarot.

Melalui kebudayaan pula semangat toleransi antarwarga dan umat beragama terjaga. "Jangan ada saling olok di antara kita. Saling mengancam dan sebagainya," tuturnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya