Kecelakaan Beruntun di Puncak, Kepala Desa Jadi Korban

Kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun di Puncak antara lain bus pariwisata, motor, dan beberapa mobil pribadi, serta angkot.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 22 Apr 2017, 20:36 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2017, 20:36 WIB
Kecelakaan beruntun terjadi di Puncak, Bogor
Kecelakaan beruntun terjadi di Puncak, Bogor (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Jakarta [Kecelakaan beruntun](Kepala Desa Jadi Korban "") terjadi di jalur Puncak, tepatnya di Tanjakan Selarong, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kecelakaan terjadi Sabtu, (22/4/2017) pukul 17.15 WIB. Kasatlantas Polres Bogor AKP Hasbi Ristama mengatakan, kecelakaan melibatkan 12 kendaraan. Di antaranya tujuh unit kendaraan roda empat dan lima unit sepeda motor.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Yusri Yunus mengatakan, laporan sementara jumlah korban meninggal dunia sebanyak tiga orang. Luka berat tiga orang, dan luka ringan tiga orang. Salah satu korban adalah Kepala Desa Citeko, Kecamatan Cisarua.

"Data masih terus diperbaharui, saat ini masih dilakukan upaya evakuasi," kata Yusri.

Kepala Desa Citeko diketahui bernama Dadang Sulaeman. Dia mengendarai mobil Grand Livina abu-abu.

Kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun antara lain bus pariwisata, motor, dan beberapa mobil pribadi, serta angkot.

"Saat ini masih dalam penanganan petugas kepolisian," kata Hasbi.

Hingga malam ini petugas dari Satlantas Polres Bogor masih melakukan evakuasi korban dan mobil yang terlibat kendaraan.

Semua mobil dipinggirkan di samping kiri dan kanan jalan guna menghindari kemacetan panjang.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya