Liputan6.com, Jakarta Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan membeberkan alasan penyidik cukup kesulitan mengungkap siapa penyebar chat berkonten pornografi yang diduga melibatkan Rizieq Shihab dan Firza Husein. Koordinasi antarnegara menjadi salah satu kendala penangkapan.
Menurut Kapolda, server pengunggah percakapan diduga Rizieq dan Firza itu berada di Amerika Serikat. Jadi, penyidik tidak leluasa mencari penyebar percakapan tersebut. Koordinasi terkait upaya pelacakan juga tidak semudah yang dibayangkan.