Liputan6.com, Jakarta - Suparno (51) datang ke Polsek Jatinegara, Jakarta Timur untuk melaporkan peristiwa nahas yang dialaminya. Driver Gojek itu kehilangan sepeda motornya saat sedang menolong penumpangnya.
Suparno menyampaikan, pada Rabu 5 Juli 2017 kemarin sekitar pukul 17.00 WIB, dia dihampiri seorang pria di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Orang itu meminta bantuan jasa antar ojek namun tanpa menggunakan aplikasi Gojek.
Baca Juga
"Jadi saya habis antar penumpang di Kelapa Gading. Sambil nunggu mau cari customer liat-liat HP terus disamperin. Dia ngakunya nyari pool Taksi Blue Bird. Tahu-tahu minta nganterin ojek. Pulang pergi Rp 25 ribu nawarnya. Saya enggak mau, maunya Rp 50 ribu. Eh dia mauin," tutur Suparno saat berbincang dengan Liputan6.com di Polsek Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (6/7/2017).
Advertisement
Sepanjang perjalanan, pria itu bercerita soal anak bosnya yang mengalami guna-guna dan sedang mencari pengobatan. Dirinya diminta untuk mengambil obat dari orang pintar di kawasan Cipinang Muara, Jakarta Timur.
"Pertamanya enggak sadar kita ketemu Pak Haji yang mau ngasih obat di pinggir jalan. Dia ngobrol deh terus ditinggal sama Pak Haji itu," jelas dia.
Tidak lama, pria itu menerima telepon dari orang pintar itu untuk mengambil obat yang letaknya tidak jauh dari tempat pertemuannya tadi. Namun si pria tersebut malah kembali meminta tolong ke Suparno untuk mengambilkan obat itu.
"Tadinya dia bilang mau pinjam motor saya buat ambil obat. Tapi saya enggak kasih. Jadinya minta saya jalan kaki ambilin. Ya sudah," kata Suparno.
Niat baiknya itu nyatanya malah berbuah musibah. Saat sadar sudah dikerjai, dia berbalik badan dan berlari ke lokasi tempat dia meninggalkan motor dan penumpangnya itu.
"Ya sudah enggak ada. Diambil. Masyarakat juga ikut teriak-teriak orang situ 'oh yang itu tadi tuh ya pak buru-buru tadi dia'," beber warga Cakung itu.
Suparno mengaku pasrah saja. Saat ini dia tinggal menunggu tindak lanjut laporannya itu dari pihak kepolisian.
Saksikan video menarik di bawah ini: