Satu Lagi Jemaah Haji Indonesia Wafat di Madinah

Almarhum berasal dari kloter dua Embarkasi Solo (SOC 02). Almarhum meninggal di RS Al Anshoor dalam usia 54 tahun.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 03 Agu 2017, 03:09 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2017, 03:09 WIB
Jemaah haji sakit di Madinah
Jemaah haji sakit di Madinah (Liputan6.com/ Muhammad Ali)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang jemaah haji Indonesia wafat di Kota Madinah, Arab Saudi.
Kasi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daker Madinah Edi Supriyatna menyampaikan, jemaah yang wafat atas nama Indriyani Wahadi Wiyono.

"Almarhum berasal dari kloter dua Embarkasi Solo (SOC 02). Almarhum meninggal di RS Al Anshoor dalam usia 54 tahun. Almarhum meninggal pada jam 07.30 waktu Arab Saudi karena penyakit jantung," kata Edi di Madinah, Rabu (2/8/2017).

Sejak kedatangan jemaah kelompok terbang atau kloter pertama 28 Juli 2017 di Madinah, total sudah ada dua jemaah haji Indonesia yang meninggal. Sebelumnya, Umi Nadiroh Yunus Husen wafat pada Senin lalu di RS Al Anshoor. Jemaah kloter 5 Embarkasi Surabaya (SUB  05) ini wafat karena mengalami serangan jantung.

Sementara yang menjalani perawatan, ujar Edi, sampai pukul 10.00 waktu Arab Saudi, berjumlah 11 jemaah haji. Mereka menjalani perawatan di KKHI Daker Madinah.

"Terbanyak pertama karena penyakit jantung, kedua penyakit saluran nafas, ketiga penyakit kencing manis," tuturnya.

Dikatakan Edi, KKHI Daker Madinah siap menangani pasien sakit bahkan sejak sebelum kedatangan jemaah di Madinah. Sejumlah persiapa sudah dilakukan sehingga KKHI kini dilengkapi 54 bed dan peralatan memadai. Dokter umum hingga spesialis juga siaga.

Hingga hari ini, 30.775 jemaah dan 385 petugas kloter telah tiba di Madinah dan menempati hotel di sekitar Masjid Nabawi. Pemberangkatan jemaah gelombang pertama dari Tanah Air ke Madinah ini akan terus berlangsung hingga 11 Agustus mendatang. Daker Madinah akan mulai memberangkatkan jemaah haji menuju Mekah pada 6 Agustus 2017.

Saksikan video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya