Puluhan Calon Jemaah Datangi Biro Umrah Assyifa Mandiri di Pondok Bambu

Puluhan jemaah menuntut bos travel Assyifa Mandiri menyerahkan diri ke polisi.

oleh Liputan6 diperbarui 07 Sep 2017, 16:47 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2017, 16:47 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Janji manis beribadah ke Tanah Suci tak kunjung dipenuhi oleh bos travel umrah Assyifa Mandiri, Ali Zainal Abidin, pada ribuan jemaahnya. Kesal sudah dua tahun menunggu tanpa kepastian, para jemaah akhirnya menggeruduk kantor biro travel tersebut di Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Seperti ditayangkan Liputan6 Petang SCTV, Kamis (7/9/2017), mereka menuntut bos travel Assyifa Mandiri menyerahkan diri ke polisi. Namun, bos travel Assyifa Mandiri berkilah akan menyelesaikan refund atau pengembalian uang setoran jemaah pada bulan ini.

Agen yang sudah membayar kurang dari Rp 500 juta akan dikembalikan 70 hingga 80 persen. Sedangkan di atas Rp 500 juta jumlah refund sebesar 60 hingga 70 persen.

Sementara itu, kekecewaan juga masih dirasakan jemaah umrah First Travel. Silih berganti mereka mendatangi kantor tim pengurus PKPU First Travel di Grand Wijaya Center, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Syarat pengembalian uang adalah dengan membawa KTP dan kuitansi pembayaran lunas uang setoran ke First Travel.

Hingga kini sudah 4.000 lebih calon jemaah First Travel yang telah mendaftar. Sedangkan 3.174 di antaranya sudah menginput data dengan nilai ajuan Rp 80 miliar. Pengajuan pengembalian uang sendiri dibuka hingga 45 hari ke depan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya