Pansus Angket Bantah Kunjungan ke Mabes Polri Membahas KPK

Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Pansus Angket KPK Teuku Taufiqulhadi membantah kunjungan ke Mabes Polri pada Rabu 4 Oktober lalu untuk membicarakan soal kerja Pansus. Dia mengatakan yang ikut dalam kunjungan itu tak hanya anggota Pansus.

"Karena yang hadir di sana ada yang bukan anggota (Pansus), itu adalah sejumlah orang dari Komisi III dan dipimpin oleh Pak Fahri (Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah)," ujar Taufiqulhadi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis 5 Oktober 2017.

Ia juga membantah pertemuan tersebut membicarakan soal Pansus Angket yang sedang menyusun rekomendasi akhir untuk KPK. Menurutnya, pembicaraan di Mabes Polri hanya seputar hal yang berkaitan dengan kesimpulan rapat kerja Komisi III DPR dengan kepolisian sebagai mitra kerja.

"Kami menanyakan juga misalnya bagaimana kerja sama antara kejaksaan dan lembaga penegak hukum lain seperti polisi dan KPK, itu bagaimana sejauh ini," ucap Taufiqulhadi.

Selain itu, lanjut dia, ada juga pembicaraan soal pembentukan Detasemen Khusus (Densus) Antikorupsi Polri. Ia menegaskan sama sekali tidak ada hal khusus yang dibicarakan.

"Jadi hal-hal yang sangat umum, tidak bicara hal khusus," tutur Taufiqulhadi.

Dia menegaskan, pertemuan tersebut juga tidak untuk membicarakan soal pelaporan Ketua KPK Agus Rahardjo ke kepolisian.

"Tidak ada pembicaraan khusus. Menurut saya sekarang kita lupakan saja pertemuan kemarin," tegas politisi Partai NasDem ini.

Sebelumnya, sejumlah perwakilan dari Pansus Angket KPK mendatangi Mabes Polri. Mereka menggelar pertemuan tertutup dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan sejumlah pejabat teras Polri.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengaku turut serta dalam pertemuan tersebut. Hanya saja, Setyo enggan merinci materi dari pertemuan yang berlangsung sejak siang itu.

Berdasarkan informasi, sejumlah anggota Pansus Angket KPK yang turut hadir dalam pertemuan itu di antaranya Ketua Pansus Agun Gunandjar, Taufiqulhadi, Eddy Kusuma Wijaya, Bambang Soesatyo, John Kennedy Aziz, dan Anas Thahir.

Kemudian, ada juga Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Akbar Faizal, Risa Mariska, dan Arteria Dahlan.

Saksikan video menarik di bawah ini: