Liputan6.com, Mamuju - Susasana haru mewarnai salah satu ruang rawat inap Maleo Rumah Sakit Regional Sulawesi Barat di Mamuju. Salah satu pasien yang sudah tiga hari dibawa ke rumah sakit ini pada Jumat siang, 6 Oktober, meninggal dunia.
Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Sabtu (7/10/2017), menurut Andriani, salah satu keluarga pasien, setiap hari pihak rumah sakit hanya menjanjikan datangnya dokter spesialis.
Baca Juga
Namun nyatanya hingga pasien meninggal, tak satu pun dokter atau petugas medis yang datang menangani pasien.
Advertisement
Tragisnya lagi, meninggalnya pasien tersebut bertepatan dengan aksi mogok kerja para dokter spesialis dan dokter umum yang sepakat tidak akan melayani pasien. Selama rumah sakit tidak memenuhi peralatan pendukung seperti obat-obatan dan lainnya.
Dalam pernyataannya, para dokter ini juga menuntut direktur Rumah Sakit Regional Sulawesi Barat mundur dari jabatannya karena terbukti tidak mampu mengelola rumah sakit.