Pemerintah Gelar Operasi Pasar Beras Medium di Pasar Induk Cipinang

Operasi pasar yang menggunakan beras cadangan pemerintah ini digelar karena terjadi kelangkaan beras medium di pasaran.

oleh Sunariyah diperbarui 10 Okt 2017, 13:06 WIB
Diterbitkan 10 Okt 2017, 13:06 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Operasi pasar yang digelar di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta Timur, Selasa pagi, tak hanya dihadiri Dirut Bulog Djarot Kusumayakti. Dua menteri, yakni Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Pertanian Arman Sulaiman, serta Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat juga berada di tengah-tengah operasi pasar.

Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Selasa (10/10/2017), operasi pasar yang menggunakan beras cadangan pemerintah ini digelar karena terjadi kelangkaan beras medium di pasaran, terutama pasca-pemberlakukan harga eceran tertinggi beras.

Meski membutuhkan pasokan tambahan, Menteri Perdagangan membantah jika terjadi kelangkaan beras medium. Menurut Enggartiasto, stok beras medium ada dan baru dikeluarkan jika ada kebutuhan di pasar. Saat ini stok beras medium di Pasar Induk Cipinang mencapai 50 ribu ton.

Pada operasi pasar kali ini, beras medium dijual dengan harga Rp 8.100 per kilo. Operasi pasar ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan beras medium.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya