Liputan6.com, Jakarta - Setelah menjalani pemeriksaan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) , tersangka dugaan korupsi e-KTP, Setya Novanto akhirnya dibawa ke tahanan.
Pantauan Liputan6.com, Senin diri hari (20//11/2017), Ketua DPR RI itu turun dari lantai dua Gedung KPK tanpa mengenakan kursi roda.
Setelah itu, Setya Novanto yang mengenakan rompi tahanan KPK berwarna oranya memasuki mobil tahanan yang menantinya.
Advertisement
Sebelumnya, KPK telah memboyong Setya Novanto dari RSCM ke Gedung KPK, Jakarta.
Dalam pemindahan tersebut, Setya Novanto dikawal sejumlah personel dari kepolisian. Setiba di Gedung KPK, Setya Novanto langsung dibawa ke dalam gedung KPK.
Ketua umum Partai Golkar itu dibawa dengan menggunakan kursi roda.
Raut wajah Setya Novanto terlihat lesu. Matanya layu dengan kepala yang agak menunduk.
Sementara di bagian kanan dahinya, terlihat lebam. Ada sedikit benjolan di bagian tersebut.
Dibawa dari RSCM
Sebelumnya, Wakil Ketua Pimpinan KPK Saut Situmorang mengatakan, pihaknyasesegera mungkin memindahkan SN dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Menurut dia, kepindahan SN tidak bisa ditawar-tawar lagi."Haruslah dipindahkan," kata Saut kepada Liputan6.com, Jakarta, Minggu (19/11/2017) malam.
Pukul 22.20 WIB, tujuh mobil meluncur dari Gedung KPK. Salah satunya merupakan mobil tahanan yang diduga untuk menjemput Setya Novanto.
Advertisement