Hilang Sejak Kamis, Jasad Bocah di Ngawi Ditemukan Mengambang

Jasad korban bernama Atmat Muhadi itu ditemukan mengambang dan hanyut mengikuti aliran air sungai sekitar tujuh kilometer

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 20 Nov 2017, 11:47 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2017, 11:47 WIB

Patroli, Ngawi - Jembatan Kali Bengawan Solo di Desa Sone, Kecamatan Pitu, Ngawi, Jawa Timur, didatangi warga yang mendengar jenazah bocah 14 tahun yang dicari-cari sejak Kamis lalu itu ditemukan. Jasad korban bernama Atmat Muhadi itu ditemukan mengambang dan hanyut mengikuti aliran air sungai sekitar tujuh kilometer dari lokasi kejadian awal di Desa Sidojalu, Kecamatan Widodaren.

Seperti ditayangkan Patroli Siang Indosiar, Senin (20/11/2017), jenazah siswa SMP itu kemudian digiring hingga ke tempat yang mudah untuk dievakuasi. Identifikasi awal dilakukan di tepi bantaran kali untuk memastikan apakah jasad tersebut memang Atmat Muhadi.

Atmat Muhadi siswa kelas 8 SMP itu hanyut lalu hilang pada 16 November 2017 saat sedang mencari ikan bersama kedua orangtuanya di aliran Sungai Bengawan Solo yang melintasi Desa mereka. Sejak saat itu pencarian dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dan baru hari Minggu kemarin jasadnya ditemukan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya