Liputan6.com, Jakarta - Tanah Abang selalu menjadi permasalahan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Polemik utamanya adalah kesemrawutan Tanah Abang karena penjual yang berjualan di sembarang tempat.
Setiap Gubernur dan Wakil Gubernur DKI ditantang untuk menuntaskan keruwetan Tanah Abang.
Baca Juga
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku sudah memiliki konsep untuk menata kawasan Tanah Abang.
Advertisement
"Satu memuliakan pejalan kaki, menata para PKL, dan lapangan pekerjaan tetap, mengintegrasikan moda-moda transportasi dan terakhir suasananya teduh," papar Sandi di Aquatic Center, Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Sabtu (9/12/2017).
Namun, Sandi tak mampu menjelaskan konsep teduh yang ingin diterapkannya.
"Pokoknya teduh, teduh itu kan enggak panas, sejuk seperti hati kita semua," ujar Sandi sambil tersenyum.Â
Kompak dengan Anies
Jawaban yang sama pun dilontarkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan tentang konsep penataan Tanah Abang.
"Ada beberapa yang harus dibangun di situ setelah selesai itu nanti sekaligus kita tunjukkan apa yang dilakukan," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta 7 Desember 2017.
Anies sendiri belum menjelaskan konsep pembangunan yang akan dilakukan Pemprov DKI Jakarta di Tanah Abang. Ia hanya menginginkan agar Tanah Abang bisa lebih teduh.
"Enggak ada bangunan khusus. Ini kan daerah yang kalau di siang hari itu kan cukup terik ya jadi nanti akan dibuatkan semacam tempat-tempat yang bisa lebih teduh," jelas Anies.
Saksikan video di bawah ini:
Advertisement