Liputan6.com, Jakarta - Penyelesaian pembangunan jembatan layang (fly over) Pancoran, Jakarta Selatan mundur dari target semula yaitu 31 Desember 2017. Fly over diperkirakan akan selesai pada pertengahan awal tahun 2018.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno ditemani oleh Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Yusmada Faizal dan Kepala Bidang Simpang dan Jalan Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo meninjau langsung kondisi fly over Pancoran, Sabtu (30/12/2017).
Hasilnya, pengerjaan badan fly over sudah tersambung namun belum selesai. Pagar dan lampu menjadi salah satu aspek yang belum rampung terpasang.
Advertisement
Sandiaga pun meminta maaf karena keterlambatan ini. Dia menjadikan keterlambatan fly over Pancoran sebagai pembelajaran bagi pengerjaan proyek-proyek di masa mendatang.
"Saya sebagai wakil Pemprov DKI Jakarta meminta maaf karena tidak tepat waktu, ini di luar kuasa kita. Ini jadi pelajaran kita juga, kan masih ada (proyek underpass) Kartini, Mampang dan Kuningan, jamgan sampai tertunda," ucap Sandiaga di Lokasi pembangunan fly over Pancoran, Jakarta Selatan.
Selain persoalan lampu dan pagar yang belum rampung terpasang, kondisi cuaca ekstrem dan sedikit kerusakan di struktur membuat molornya penyelesaian proyek fly over Pancoran.
"Karena kondisi cuaca ekstrem dan adanya sedikit kerusakan di struktur bangunan, jadi harus di ulang lagi, dilakukan perbaikan, jadi ketunda (penyelesaiannya) 2 minggu," tegas Sandiaga Uno.
Permintaan Sandiaga
Sandiaga meminta agar pengerjaan dan uji coba proyek fly over Pancoran dapat berjalan beriringan agar tidak memakan waktu yang lebih lama lagi.
"Saya mau minta diparalelin saja. Tolong diusahakan biar tidak memakan waktu lagi. Pas lagi liburan, orang (yang ada) ngerasa macet, pasti menggerutu," ucap Sandiaga.
Yusmada Faizal dan Heru Suwondo pun mengiyakan keinginan Sandiaga tersebut.
Dia pun mengatakan, tetap akan potong sapi di Masjid Al Ikhlas di Jatipadang, Jakarta Selatan terkait dengan fly over Pancoran, walaupun pembangunan belum rampung. Waktunya kapan, dia enggan memberi tahu.
"Sapi karena sudah diniatin, struktur juga sudah jadi, jadi tetap potong sapi. Semoga jadi keberkahan lah, kan enggak bisa motong setengah sapi karena sudah nazar di Masjid Al Ikhlas di jati padang, Jakarta Selatan," canda Sandiaga.
Sandiaga berharap dengan doa dilakukan potong sapi, fly over Pancoran dan proyek lainnya dapat selesai segera. Agar masayarakat pun bisa puas dengan kinerja pemerintah ke depan.
"Dengan doa, semoga 15 Januari 2018 sudah bisa dipakai dan proyek lainnya bisa menyusul segera, Kalau enggak tertunda kan masyarakat akan (lebih) merasa sedikit lega," Sandi menandaskan.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement