Suami di Johar Baru Tega Injak Perut Istri yang Sedang Hamil

Tanpa banyak bicara, suaminya itu langsung menginjak perut istrinya yang berisikan si jabang bayi, persis di bawah pusar.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 09 Jan 2018, 10:49 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2018, 10:49 WIB
Ilustrasi borgol
Ilustrasi borgol (Abdillah/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Kasdi (21) gelap mata dan tega menginjak perut istrinya, Lina Rahmawati (21), yang sedang hamil sekitar 8 bulan.

Kasubag Humas Polres Jakpus Kompol Suyatno menyampaikan, peristiwa itu terjadi pada Kamis 4 Januari lalu. Lina saat itu sedang beristirahat di kediamannya, Jalan Tanah Tinggi, Johar baru, Jakarta Pusat.

Entah ada apa, Lina yang sedang duduk bersandar di tembok tiba-tiba dihampiri Kasdi. Tanpa banyak bicara suaminya itu langsung menginjak perut yang berisikan si jabang bayi, persis di bawah pusar.

"Suaminya nggak percaya itu anaknya. Nanya ini anak siapa," tutur Suyatno saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Selasa (9/1/2018).

Tindak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) itu tentu membuat Lina meringis kesakitan. Namun bukannya iba, sikap Kasdi malah semakin menjadi-jadi.

"Diinjak lagi di pinggang. Kepalanya dipukul dan lengan," jelas dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tak Percaya Anaknya

Borgol
Ilustrasi (Istimewa)

Lina berusaha menjelaskan bahwa bayi dalam kandungannya jelas anak Kasdi. Sambil menangis, si istri menahan sakit.

Suyatno melanjutkan, Lina kemudian mengalami pendarahan pada Jumat 5 Januari. Anggota keluarga yang lain kemudian mengantar ke Puskesmas dan dirujuk masuk Rumah Sakit Budi Kemulyaan, Gambir, Jakarta Pusat.

"Anaknya lahir operasi caesar," kata Suyatno.

Hanya saja, si anak tidak dapat bertahan hidup lebih lama. Tiga hari setelah dilahirkan, si anak meninggal dunia pada Senin 8 Januari.

Kasus tersebut kini dalam penanganan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Metro Jaya. Lina sendiri sudah menjalani visum terkait peristiwa yang menimpanya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya