Diduga Depresi, Ayah di Surabaya Tega Banting Bayinya hingga Tewas

Dalam pemeriksaan sementara tim medis, bayi Gio tewas karena luka parah dibagian kepala dan dada.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 10 Jan 2018, 12:57 WIB
Diterbitkan 10 Jan 2018, 12:57 WIB

Liputan6.com, Surabaya - Kekerasan pada anak kembali terjadi. Seorang ayah di Surabaya, Jawa Timur tega membanting bayinya hingga  tewas. Diduga, pelaku mengalami depresi karena terimpit ekonomi.

Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV, Rabu (10/1/2018), bayi malang itu dibawa ke kamar jenazah RSUD Dokter Soetomo Surabaya setelah sempat menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Universitas Airlangga.

Dalam pemeriksaan sementara tim medis, bayi Gio tewas karena luka parah dibagian kepala dan dada. Kuat dugaan korban tewas dibunuh ayah kandungnya, Panji Adi Saputra (30) yang kini buron.

Dari hasil olah TKP di Jalan Ploso Timur, Gang 6 RT 05 RW 09 diketahui korban tewas di ruang tamu rumahnya.

Pembunuhan diperkirakan dilakukan usai pelaku menyuapi korban. Hal ini terlihat dari piring makan yang masih tersisa tergeletak di lantai rumah.

Untuk keperluan penyidikan, jasad korban masih menjalani otopsi tim forensik di kamar jenazah RSUD Dokter Soetomo Surabaya. Sedangkan pelaku masih dalam pengejaran polisi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya