Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi menghadiri HUT ke-45 PDIP di Gedung JCC, Jakarta Pusat. Dalam sambutannya, Jokowi mengungkapkan tentang peran PDIP dalam membangun negara.
Menurut Jokowi, perjalanan PDIP selama 45 tahun telah mengokohkan sebagai partai yang memperjuangkan wong cilik. Beragam kelebihan tersimpan di dalam kader partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
"Indonesia beruntung punya PDIP. PDIP sebagai gambaran Kebhinekaan RI, Ketunggal-Ikaan selalu memperkuat semangat Indonesia," kata Jokowi, Rabu (10/1/2018).
Advertisement
Menurut Presiden, ada satu kata yang membuat PDIP tetap kokoh berdiri. Yaitu gotong royong, hingga membuat bersatu dalam rampak barisan.
"Yakin kita mampu berjuang untuk tujuan mulia. Kita akan terus menerus menjadi wajah perjuangan Indonesia," kata Jokowi.
Jokowi sebelumnya tiba di lokasi pada pukul 14.05 WIB. Dia hadir dengan mengenakan baju bewarna merah.
Dalam kesempatan ini, hadir pula Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PMK Puan Maharani, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Selain itu, hadir dalam kesempatan inj Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Menteri Perekonomian Darmin Nasution, Kepala BIN Jenderal Pol Budi Gunawan, dan Menteri Perindustrian yang juga Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
Ada pula Jaksa Agung HM Prasetyo, Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.
Makna Tema HUT PDIP
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Krisyanto mengatakan dalam HUT ke-45, PDIP mengusung tema 'Pancasila Bintang Penuntun Indonesia Raya'.
Menurut dia, alasan diusungnya tema tersebut, sebab PDIP menyadari Indonesia merupakan negara berdaulat dan mengedepankan semangat Sumpah Pemuda.
“Kemudian dilakukan secara khusus ke-45 karena 4+5 = 9. Maka, akan diselenggarakan secara khusus menimbulkan gerakan politik yang membangun peradaban,” ujar Hasto di DPP PDIP Jakarta, Selasa 9 Januari 2018.
Melalui peringatan HUT ini, kata dia, PDIP ingin menempatkan politik yang berkeadaban secara nyata dengan hadir di tengah masyarakat.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement