Liputan6.com, Jawa Tengah - Perbaikan rel kereta yang longsor di Dusun Bayo, Desa Ledokdawan, Kecamatan Geyer, Grobogan, Jawa Tengah, dikebut oleh puluhan pekerja. Ditargetkan, pada Minggu malam perbaikan bisa selesai, sehingga Senin pagi, 19 Februari 2018, perjalanan kereta sudah kembali lancar.
Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Senin (19/2/2018), puluhan pekerja dikerahkan untuk memperbaiki rel yang longsor di Desa Ledokdawan, untuk mempercepat pengerjaan, sejumlah alat berat dikerahkan terutama untuk pemasangan pancang besi, serta pemadatan tanah menggunakan material kricak.
"Untuk memperkuat pondasi dan badan rel, kita perkuat dengan pemasangan dari tiang-tiang besi. Selanjutnya pondasi sudah kita perkuat, lalu akan ada penambahan material berupa batu kricak di tubuh badan rel," ujar Manajer HUMAS Daops IV Semarang, Suprapto.
Advertisement
Rel juga digeser satu meter dari posisi semula, untuk menjauhi titik longsor. Seluruh pekerjaan ditargetkan selesai pada Minggu malam, dan akan dilakukan uji coba.
Akibat longsor, 12 perjalanan kereta api dari Semarang menuju Solo dan sebaliknya terganggu. Oleh karena itu jalur kereta dialihkan dari Stasiun Gundih kemudian memutar sekitar 10 kilometer melewati Stasiun Gambringan, dengan menggunakan jalur rel lama yang tidak terpakai. Atas hal tersebut, kecepatan laju kereta juga dibatasi dengan maksimal 10 km perjam.
Akibatnya pengalihan jalur, perjalanan kereta molor rata-rata hingga 5 jam. Rel kereta longsor pada Sabtu pagi, 17 Februari 2018. Beruntung kejadian tersebut segera diketahui, sehingga seluruh perjalanan segera dihentikan sementara.