Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya memburu bandar yang memasok sabu ke anak pedangdut Elvy Sukaesih, Dhawiya. Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono belum secara jelas mengutarakan sosok bandar yang dimaksud. Menurut dia, anggota sedang melakukan pengejaran.
"Masih kami cari (bandar). Kami upayakan untuk mencari," ujar dia, Selasa (20/2/2018).
Sebelumnya, kelima orang keluarga besar ratu dangdut Elvy Sukaesih tersandung kasus narkoba. Mereka yang diringkus adalah putri bungsu Dhawiya Zaida, Syehan (kakak Dhawiya), Ali Zaenal Abidin (kakak Dhawiya), Muhammad (pacar atau tunangan Dhawiya), dan Chauri (istri Syehan). Bahkan, Chauri Gita diketahui tengah hamil 6 bulan dan memiliki bayi.
Advertisement
Orang pertama yang ditangkap adalah kekasih Dhawiya, Muhammad, di garasi rumah Elvy. Polisi pun melakukan penggeledahan dan kemudian menemukan barang bukti berupa sabu seberat 0,38 gram.
Penyidik melanjutkan penggeledahan ke kamar Dhawiya. Putri bungsu Elvy Sukaesih itu sedang asyik mengisap sabu ditemani kakak dan iparnya, Syehan dan Chauri Gita.
Polisi juga menemukan sejumlah barang bukti lainnya. Barang bukti itu tersimpan rapi di dalam kotak rias milik putri Elvy Sukaesih, Dhawiya.
Kelimanya lantas digelandang ke Polda Metro Jaya. Namun, polisi hanya menahan Dhawiya Zaida dan tunangannya, Muhammad. Sementara, dua pelaku lain direhabiltasi.
Dhawiya dan Muhammad kita lakukan penahanan. Sedangkan, Chauri dan Syechan nanti kami lakukan assesment ke BNN. Mengingat yang bersangkutan sakit dan sedang hamil," tutur dia.
Status Dhawiya
Penyidik Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya belum menyimpulkan status Dhawiya Zaida, putri Elvy Sukaesih atas kepemilikan sabu beserta peralatannya, apakah sebagai pemakai atau pengedar. Sejauh ini, polisi masih berupaya mencari bandarnya.
"Kami belum mendapatkan informasi dari mana barang tersebut karena tersangka M keterangannya berubah-ubah. Jadi belum menyampaikan yang sebenarnya," ucap Kabid Humas Polda Metrojaya, Komisaris Besar Argo Yuwono, Sabtu, 17 Februari 2018.
"Itu semuanya belum bisa dipastikan, masih didalami untuk apakah mereka pengguna apa bandar (narkoba)," ujarnya lagi.
Kasubdit I Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvin Simanjuntak menyampaikan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Dia pun belum dapat menjelaskan dari mana Dhawiya Zaida mengenal sabu.
"Belum sampai ke sana. Yang jelas pembelian barangnya mereka titipkan ke M. Kebetulan dipakai secara bersama. Ini masih kami masih dalami," ucap dia.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement