Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan menyebut rencana pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman akan diselenggarakan pada akhir April 2018.
Syarief mengaku seharusnya rencana itu dilaksanakan pekan ini. Namun, rencana tersebut gagal dikarenakan SBY akan menggelar kegiatan silahturahmi keliling Provinsi Banten.
"Pertemuanya memang rencananya minggu ini, tapi ditunda. Iya, diperkirakan setelah acara di Banten lah, di atas tanggal 25 April," kata Syarief saat dihubungi wartawan di Jakarta, Jumat (20/4/2018).
Advertisement
Dia menjelaskan pertemuan itu rencananya membahas mengenai masalah politik nasional. Kendati begitu, Syarief menyebut hal itu bukan untuk membentuk poros baru di koalisi Pilpres 2019.
Sebab dia beralasan, Partai Demokrat hingga saat ini masih terus melakukan komunikasi politik dengan para petinggi partai lainnya, tak terkecuali PKS.
"Kita juga masih berkomunikasi terus dengan partai pemerintah. Jadi pertemuan antara ketum-ketum partai itu sesuatu hal yang biasa saja, terlepas apakah berkoalisi atau tidak," papar dia.
Masih Cair
Apalagi saat ini, lanjut dia, PKS belum menayatakan secara resmi untuk menyatakan koalisi dengan partai Pimpinan Prabowo Subianto.
"Kita kan sangat membuka diri untuk berkomunikasi dan setahu saya juga PKS belum secara resmi menyatakan koalisi dengan Gerindra. Jadi semuanya masih cair," jelas Syarief.
Saksikan video menarik berikut ini:
Advertisement