Dilantik Jadi Ketum PKPI, Diaz Hendropriyono Bidik Suara Kaum Milenial

Diaz menilai PKPI sudah punya modal besar untuk berlaga di Pemilu 2019.

oleh Jennar Kiansantang diperbarui 31 Mei 2018, 10:16 WIB
Diterbitkan 31 Mei 2018, 10:16 WIB
Diaz Hendropriyono (Tim media PKPI)
Diaz Hendropriyono (Tim media PKPI)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) melantik sejumlah Dewan Pimpinan Nasional (DPN) periode 2018 - 2024. Prosesi itu digelar di Gedung Sekar Wijaya, Cipayung, Jakarta, Rabu (30/5/2018).

Ketua Umum PKPI terpilih, Diaz Faisal Malik Hendropriyono, termasuk salah satu yang menjalani pelantikan. Putra mantan Ketua Umum PKPI AM Hendropriyono ini resmi menjabat Ketua Umum PKPI periode 2018 - 2024 menggatikan sang ayah.

Sebelumnya, Diaz terpilih secara aklamasi melalui Kongres Luar Biasa DPN PKPI pada Minggu (13 Mei 2018) lalu. "Insya Allah amanah ini akan saya jalankan di tahun 2018 ini," kata Diaz dalam sambutannya.

Ia mengatakan, PKPI bukanlah partai baru. Partai berusia 20 tahun ini sudah punya modal besar, Di antaranya PKPI telah memiliki anggota legislatif di beberapa daerah.

"Kita sudah punya 1,1 juta suara 2014. Dengan modal ini kita sudah satu langkah dengan partai lain yang baru maju," kata Diaz.

Ia berharap, kepemimpinannya bisa membawa PKPI ke arah yang lebih baik. Diaz menargetkan suara pemilih muda dalam pesta demokrasi yang akan berlangsung tahun depan, disamping suara dari masyarakat umum lainnya.

Tak lupa, kata dia, juga suara dari veteran Polri dan TNI yang merupakan basis pendukung partainya.

Untuk itu PKPI akan lebih mendekatkan diri dengan para calon pemilih anak muda dan akan membuat berbagai program dengan pendekatan era milenial yang tentunya juga dilandasi dengan semangat Nasionalisme dan kreativitas bagi anak muda Indonesia.

 

 

Pesan Try Sutrisno

Diaz Hendropriyono (Tim media PKPI)
Diaz Hendropriyono (Tim media PKPI)

Dalam pelantikan tersebut hadir juga Ketua Dewan Pembina PKPI, Try Sutrisno. Mantan wakil presiden ke-6 tersebut berharap sebagai partai yang diisi oleh kader-kader partai muda hati, jiwa, pikiran dan semangat yang berkorbar, PKPI bisa menjunjung etika politik yang baik dan menghasilkan pemimpin negara yang baik.

"Jangan sampai kita menjadi partai yang ekslusif, menutup diri, memecah belah. Kita harus menjadi partai yang menjunjung etika politik baik," kata Try Sutrisno.

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya