Fadli Zon: Gerakan 2019 Ganti Presiden Dongkrak Suara Sudrajat-Syaikhu

Fadli mengaku awalnya tak menyangka sosok Sudrajat yang kurang dikenal bila dibandiung calon lainnya bisa mendapat sambutan yang besar dari warga Jabar.

oleh Ika Defianti diperbarui 28 Jun 2018, 20:45 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2018, 20:45 WIB
Senyum Fadli Zon Saat Hadiri Sidang Ahmad Dhani
Wakil Ketua DPR Fadli Zon. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menilai munculnya gerakan 2019 Ganti Presiden punya pengaruh besar dalam mendongkrak perolehan suara pasangan calon Sudrajat Syaikhu di Pilkada Jawa Barat 2018. Dia menyebut masyarakat mengharapkan ada pemimpin baru.

"Saya kira itu menjadi suatu bukti, kenyataan bahwa tagline 2019 ganti presiden meningkatkan suara. Meskipun antara Pilkada dengan Pilpres ini tidak linier hubungannya," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Kamis (28/6/2018).

Dia menyebut dalam Pilkada Jawa Barat ataupun Jawa Tengah adanya antusiasme masyarakat yang cukup tinggi dengan adanya pergantian presiden. Sehingga Fadli optimis dengan adanya hasil Pilkada Jabar 2018.

Lanjut dia, meskipun sosok Sudrajat awalnya tidak menyangka akan dicalonkan gubernur, namun saat ini mendapatkan dukungan yang signifikan.

"Ini menurut saya satu prestasi yang besar. Tinggal ujungnya seperti apa nanti kita lihat. Kita masih yakini pasangan Suudrajat ini masih punya chance memenangkan Pilgub Jabar" ucap Fadli Zon.

Berharap Tak Curang

Usungan PKS, Gerindra dan PAN di 5 Provinsi
Bakal cagub dan cawagub Jawa Barat, Mayjen (Purn) Sudrajat dan Ahmad Syaikhu di kantor DPP PKS, Jakarta, Rabu (27/12). Partai Gerindra, PKS dan PAN sepakat mengusung Sudrajat dan Ahmad Syaikhu di Pilgub Jawa Barat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Karena hal itu juga, Fadli mengharapkan agar tidak ada kecurangan dalam penghitungan real count di Pilkada Jabar.

"Jangan sampai ada orang-orang yang mencoba menukangi, mengutak atik suara rakyat, kita harus berpegang pada C1 yang memang merupakan hasil di TPS. Nanti setelah diumumkan siapapun pemenangnya dalam proses yang fair dan jujur kita harus akui," jelas Fadli.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya