Liputan6.com, Jakarta - Ledakan terjadi di kawasan ruko Grand Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Ledakan terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Polisi memastikan ledakan tersebut bersumber dari tabung gas 12 Kg.
Sejumlah karyawan pertokoan di kompleks ruko terkena imbas. Hari ini mereka tak bisa bekerja. Salah satunya Ima (32), karyawan Impressions, sebuah klinik kecantikan. Dia mengatakan polisi melarang untuk masuk ke dalam.
"Kami tidak boleh melewati garis polisi. Jadi kemungkinan hari ini diliburkan," ujar dia, Kamis (12/7/2018).
Advertisement
Awalnya, Ima tidak mengetahui adanya kejadian tersebut. "Saya sampai ke sini setengah tujuh. Tahu-tahu pas sampai sini sudah banyak polisi," ungkap dia.
Sementara itu, penanggung jawab klinik, Lia Angelina (31) menyatakan hari ini kemungkinan seluruh karyawan diliburkan.
"Gimana mau kerja. Polisi saja bilang nanti siang kalau sudah steril baru bisa dibuka," ungkap dia.
Dia melanjutkan, mengingat kondisi bangunan yang mengalami kerusakan. Sementara waktu karyawan akan dipindahkan ke cabang lain.
"Kami pindahkan ke cabang di Pondok Indah," ujar dia.
Ruko Impressions mengalami kerusakan di bagian depan dan lantai 2. Plafonnya nampak mengangga. Ruko tersebut berada di samping ruko konsultan properti. Lokasi di mana sumber ledakan itu terjadi.
Periksa 5 Saksi
Guna mengetahui penyebab pasti ledakan, polisi memeriksa lima saksi.
"Sementara ya itu, dua yang kaki lima di situ, depannya, kemudian ada juga tiga orang yang di lantai atas itu. Itu yang diperiksa," kata Kapolres Jakarta Selatan Komisaris Besar Indra Jafar, Kamis (12/7/2018).
Dia menjelaskan, pemeriksaan hingga kini masih berlangsung di Polres Metro Jakarta Selatan. "Belum tahu hasilnya. Kami kan di lokasi," ujar Indra.
Selain itu, dia menjelaskan, ledakan ini menyebabkan dua orang mengalami luka-luka.
"Yang jaga di lokasi itu ada tiga orang, mereka selamat. Kemudian ada dua orang pedagang kaki lima, mereka mengalami sedikit luka," ungkap Indra.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement