Fokus, Jakarta - Setelah menjalani pemeriksaan selama beberapa jam oleh penyidik KPK, artis Inneke Koesherawati meninggalkan Gedung KPK Sabtu malam. Inneke menjalani pemeriksaan karena diduga ikut berperan dalam kasus dugaan suap yang diduga melibatkan suaminya Fahmi Darmawansyah dan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Wahid Husen.
Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Minggu (22/7/2018), tak lama berselang, Suami Inneke Fahmi Darmawansyah bersama Andi Rahmat keluar dari Gedung KPK. Namun keduanya keluar gedung dengan menggunakan rompi tahanan KPK.
Keduanya langsung dijebloskan ke Rutan Tahanan KPK karena diduga memberikan suap kepada Kalapas Sukamiskin untuk mendapatkan fasilitas sel mewah dan bebas keluar masuk tahanan. Nasib serupa juga harus dijalani Kalapas Sukamiskin Wahid Husen bersama seorang stafnya. Keduanya juga telah mengenakan rompi tahanan KPK untuk dibawa ke Rutan KPK.
Advertisement
KPK yang mendatangi Lapas Sukamiskin juga menemukan fakta yang mengejutkan yakni fasilitas mewah di kamar tahanan Fahmi Dharmayansyah. Kamar tahanan dilengkapi dengan pendingin udara, kulkas, televisi, hingga fasilitas air panas di kamar mandi.
Harga kamar mewah ini ditaksir mencapai Rp 200 - Rp 500 juta. Bahkan, petugas KPK tidak menemukan dua tahanan yakni Fuad Amin dan Tubagus Chaeri Wardhana di Lapas.
"Kita sulit berbicara efek jera dalam menangani korupsi jika para narapidana mendapat fasilitas dalam sel. Mereka dapat keluar masuk tahanan dengan membayar sejumlah uang," terang Wakil Ketua KPK Saut Situmorang.
KPK meminta Dirjen Lapas dan Sekjen Kemenkumham untuk mereformasi sistem lapas di seluruh Indonesia yang rawan korupsi. (Ridho Insan Putra)