Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Anies Baswedan akan segera mempunyai wakil yang baru. Hal ini menyusul mundurnya Sandiaga Uno, yang maju menjadi calon wakil presiden, dari posisi Wakil Gubernur DKI.
Saat ini sudah ada dua nama beredar sebagai calon pengganti Sandiaga Uno. Pertama, Mardani Ali Sera dan kedua, Ahmad Heryawan (Aher). Keduanya adalah politikus PKS yang digadang akan diajukan sebagai Wagub DKI.
Baca Juga
Lantas, siapa yang akan dipilih Anies?
Advertisement
"Saya bisa kerja dengan semua. Kalau kita bekerja profesional, orientasinya kerja berkarya, there's no room for personal feeling," kata Anies di Lapangan Baseball Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (13/8/2018).
Proses pergantian Sandi diserahkan pada partai pengusung Anies-Sandi saat Pilkada DKI 2017. Dua partai itu, yakni Gerindra dan PKS.
Namun, ada prosedur yang harus terlebih dulu dipenuhi. "Mestinya di dalam internal partai sudah ada pembicaraan, tetapi ini semua (penggantian) tidak bisa dilakukan sampai ada ketetapan presiden," jelas Anies.
Prosedur Kepres
Anies menjelaskan, proses turunnya ketetapan presiden tidak instan. Usai Sandiaga Uno mengajukan surat pengunduran diri, DPRD DKI harus menggelar sidang paripurna.
Hasilnya, Gubernur DKI akan mengirimkan hasil sidang itu kepada presiden sampai tahap penetapan.
"Jadi, sebelum ada penetapan presiden, belum bisa ada proses pergantian ya," Anies menyudahi.
Saksikan video pilihan di bawah ini
Advertisement