Pelajar hingga Odong-Odong Terjaring Operasi Zebra di Tangerang

Petugas di Tangerang gelar operasi zebra. Dalam kesempatan tersebut, mulai dari pelajar, personel polisi, hingga kendaraan odong-odong ikut terjaring razia.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 07 Nov 2018, 09:51 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2018, 09:51 WIB

Liputan6SCTV, Tangerang - Beragam cara dilakukan pengendara nakal untuk menghindari operasi zebra, mulai dari nekat putar balik melawan arah, hingga berpura-pura memarkir kendaraan di pinggir jalan. Seperti yang terjadi di Tangerang, Banten, pada Selasa 6 November.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (7/11/2018), meski sudah bersembunyi di dalam warung makan pinggir jalan, sekelompok pengendara berstatus pelajar terlihat tidak dapat berkutik lagi. Upaya para remaja yang belum cukup umur memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) itu untuk menghindari razia operasi zebra, gagal. Alhasil, mereka pun langsung ditilang.

Sejumlah pengendara lain yang panik melihat operasi zebra di kawasan Cikupa, Tangerang, berupaya kabur dan nekat putar balik melawan arah. Namun sebagian lain tetap terjaring razia, termasuk dua anggota polisi yang kedapatan tidak membawa STNK dan tidak menyalakan lampu sepeda motor.

Razia juga digelar di Jalan Raya Benteng Betawi, Cipondoh, Kota Tangerang, pada Selasa siang. Sejumlah pengendara roda dua panik, karena tidak membawa kelengkapan surat-surat kendaraan, serta tidak menggunakan helm.

Tidak hanya mobil dan motor pribadi, sebuah kendaraan odong-odong yang tengah membawa anak-anak juga terjaring razia. Memasuki hari keenam operasi zebra, sedikitnya dua 2.000 lebih pengendara yang sebagian besar roda dua, ditilang polisi, dengan sejumlah pelanggaran beragam. (Galuh Garmabrata)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya