Panglima TNI Pimpin Langsung Sertijab KSAD Jenderal Andika Perkasa

Sertijab dihadiri langsung oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 29 Nov 2018, 09:14 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2018, 09:14 WIB
Serah terima jabatan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, dari kepemimpinan Jenderal TNI Mulyono kepada Jenderal TNI Andika Perkasa, dihelat hari ini, Kamis (29/11/2018).
Serah terima jabatan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, dari kepemimpinan Jenderal TNI Mulyono kepada Jenderal TNI Andika Perkasa Kamis (29/11/2018). (Liputan6.com/Ditto)

Liputan6.com, Jakarta - Serah terima jabatan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, dari kepemimpinan Jenderal TNI Mulyono kepada Jenderal TNI Andika Perkasa, dihelat hari ini, Kamis (29/11/2018). Sertijab dihadiri langsung oleh Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

Pantauan di lokasi, upacara sertijab dimulai tepat pukul 08.00 WIB, di Markas Besar TNI AD, Jakarta Pusat. Usai menyanyikan lagu Indonesia Raya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto langsung memeriksa barisan kelengkapan pasukan dengan menaiki mobil jeep.

"Lapor serah terima jabatan siap," ujar komandan upacara di lokasi.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo telah memilih dan melantik Jenderal TNI Andika Perkasa untuk menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) yang baru. Pelantikan dilakukan pada pekan lalu di Istana Merdeka tepat pukul 09.00 WIB.

Pergantian KSAD ini semata karena Jenderal TNI Mulyono hendak memasuki masa pensiun di tahun 2019.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Jaga Netralitas

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa menjamin netralitas para prajurit pada tahun politik 2019. Dia mengaku, telah menginstruksikan kepada para prajurit agar netral pada Pemilu 2019 semenjak menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis TNI AD (Pangkostrad).

"Ya itu yang jelas (menjamin netralitas ditubuh TNI AD) saya kan selama ini pada level jabatan di bawah jabatan sekarang saya. Saya sudah berusaha untuk menerapkan," kata KSAD Andika usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (22/11/2018).

Namun Andika mengatakan, untuk lingkup yang lebih besar tidak secara otomatis akan menjamin hal tersebut. Tapi dia akan belajar untuk menerapkan netralitas di AD.

"Tapi untuk skup yang lebih besar ini tidak secara otomatis tahu saya pasti akan mempelajari dulu tugas-tugas saya tapi netralitas memang harus karena itu harapan semua masyarakat Indonesia. Gitu kan," ujar KSAD Andika.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya