Liputan6.com, Jakarta - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho memberikan informasi perkembangan jumlah korban tsunami Selat Sunda. Ada penambahan jumlah korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi Sabtu (22/12/2018) malam itu.
"Data sementara, jumlah korban meninggal 62 orang," kata Sutopo.
Angka tersebut merupakan data per pukul 10.00 WIB. Sementara jumlah korban luka-luka 584 orang.
Advertisement
Adapun korban tsunami yang masih hilang 20 orang. Menurut Sutopo, data korban bisa terus bertambah.
"Belum semua wilayah belum dapat didata. Petugas masih terus melakukan pendataan," ungkapnya.
Kabupaten Pandeglang sejauh ini disebut sebagai daerah paling parah terdampak tsunami.
Â