Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyatakan, pihaknya akan segera menuntaskan masalah perekrutan guru honorer.
Menurutnya, Kemendikbud sudah menyiapkan kuota sebesar 150 ribu guru honorer yang dapat direkrut melalui jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Tahun 2019 ini, Februari kemarin kita sudah rekruitmen tes melalui jalur PPPK, terutama untuk mereka yang usianya sudah di atas 35 tahun, yang tidak mungkin mengikuti tes melalui jalur PNS," jelasnya di sela acara jalan sehat di Lapangan Kantor Kemendikbud Jakarta, Minggu (28/4/2019).
Advertisement
Pihaknya berharap tahun ini juga bisa dibuka kembali jalur PPPK untuk guru honorer yang masa kerjanya di atas 15 tahun.
"Ini akan kita selesaikan secara bertahap, Insyallah sampai perkiraan saya 2023 akan kelar guru honorer ini," Muhadjir mengakhiri.
UN Lancar
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menilai Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) berjalan mulus.
"79 persen untuk SMP, untuk SMA sudah 90 persen. SMP karena jumlahnya lebih banyak dari SMA," tuturnya.
Muhadjir menegaskan, pihaknya juga sudah mengajukan agar daerah yang masih kekurangan sarana dan prasarana komputer dapat segera dipenuhi kebutuhannya.
"Kita harapkan 100 persen tahun depan. Pak Menteri Komunikasi dan Informasi juga janjikan akan ada 100 ribu sekolah yang akan dipasang jaringan baru, terutama SMP," ujarnya.
Muhadjir berharap dirinya bisa mengakhiri periode Kabinet Kerja pada Oktober 2019 di sektor pendidikan dengan baik.
Advertisement