Polisi Pastikan Video Begal dan Geng Motor yang Kini Viral Terjadi Tahun Lalu

Polisi memastikan, semua rekaman kekerasan begal dan geng motor yang kini beredar merupakan video lama.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 16 Mei 2019, 13:25 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2019, 13:25 WIB
20170621-Polda Metro Jaya Rilis Hasil Operasi Cipta Kondisi-Angga
Barang bukti senjata api saat rilis hasil operasi cipta kondisi Ramadan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (21/6). Operasi ini dilakukan dengan tujuan untuk mengantisipasi kejahatan jalanan seperti begal, geng motor dan tawuran (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Masyarakat dihebohkan dengan beredarnya sejumlah video yang menampilkan keberingasan anggota geng motor dan begal di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Polisi memastikan, semua rekaman yang viral saat ini merupakan video lama.

"Itu (video) yang terjadi tahun lalu terjadi sebelum-belumnya," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi di Gedung Siti Maryam, Kebon Jeruk Jakarta Barat, Kamis (16/5/2019).

Hengki mengakui, akhir-akhir ini banyak beredar hoaks tentang maraknya begal maupun geng motor. Namun, masyarakar tak perlu takut karena semua pelakunya telah tertangkap.

"Hasil koordinasi dengan Polres lain di wilayah Polda Metro bahwa kejadian-kejadian yang viral itu sudah ditindak," ucap dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Terkesan Jakarta Tak Aman

Hengki menduga, video itu kembali dijejali ke masyarakat agar terkesan Jakarta tidak aman. Sebab, sebagian video seolah-olah dinarasikan kejadiannya di Jakarta, padahal bukan.

"itu banyak sekali. Intinya mereka (penyebar hoaks) mau buat kesan Jakarta tidak aman," ucap Hengki.

Hengki mengimbau kepada masyarakat agar bijak menggunakan media sosial. Jangan mudah percaya informasi-informasi yang bertebaran di media sosial.

"Saring sebelum sharing," Hengki memungkasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya