Liputan6.com, Cirebon - Sebuah benda diduga peledak ditemukan oleh pemulung di Mapolresta Cirebon, Jawa Barat, Sabtu 15Â Juni 2019 malam. Benda yang diduga peledak itu ditemukan seorang pemulung di depan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) dekat pintu gerbang utama mapolresta.
Total, ada lima buah benda yang diduga peledak yang diletakkan di lokasi tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Pemulung berinisial Y dan A warga Pesisir Samadikun kemudian membawa barang tersebut Mapolresrta Cirebon. Anggota yang menerima langsung berkoordinasi dengan unsur pimpinan.
"Mulanya, ada pemulung menemukan benda diduga bom sebanyak lima buah dalam dua jenis di dalam plastik di TPS yang berlokasi di daerah Sukalila. Nah, setelah dibawa ke rumah ada saudaranya yang memberitahu bahwa benda dalam bungkusan tersebut adalah bahan peledak (granat)," kata Kapolresta Cirebon AKBP Roland Ronaldy, Cirebon, Sabtu.
Petugas kemudian memasang garis polisi di sekitar lokasi penemuan benda itu.
Roland mengatakan, kelima bahan peledak tersebut diletakkan kembali di depan pintu ATM BJB dekat Pintu Gerbang Utama Mapolresta Cirebon untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
Diamankan Tim Jibom
Beberapa jam setelah peletakan benda mencurigakan tersebut, tim Jihandak datang dan langsung menjinakkannya.
"Kelima benda itu langsung membawa ke Markas Jihandak Cirebon untuk diteliti lebih lanjut, jenis dan lain sebagainya," ucap AKBP Roland.
Roland menegaskan masih menunggu kabar dan info dari Jihandak terkait temuan lima bahan peledak di Mapolresta Cirebon itu. "Intinya kita masih menunggu," sambung Roland.
Advertisement