Megawati: Susah Bertemu Jokowi, padahal Saya Ini Empoknya

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menceritakan tentang lika-likunya saat mendapat tugas sebagai Dewan Pengarah BPIP.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 08 Agu 2019, 14:03 WIB
Diterbitkan 08 Agu 2019, 14:03 WIB
Megawati
Presiden Ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri di Istana Negara, Jakarta. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menceritakan tentang lika-likunya saat mendapat tugas sebagai Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Hal itu diungkapkan dalam Pidato Kongres PDIP di Bali.

Megawati menuturkan, tugas itu didengar dari Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Kala itu, ia diberi tahu kalau dirinya diberi tugas di BPIP.

Mendapat tugas itu, Megawati lantas bertanya kepada Pram--panggilan Pramono Anung, tentang bentuk kerja BPIP tersebut. BPIP itu awalnya disebutkan sebagai unit kerja Presiden.

"Kalau saya kerja buat Pancasila, untuk unit kerja saya enggak mau," ujar dia, Kamis (8/8/2019).

Dia meminta istilah unit kerja dibuat lebih keren sedikit. Setelah terjadi dialog, akhirnya berubah menjadi badan.

"Kan badan langsung ke Bapak (Jokowi). Sampai saat ini susah banget bertemu sama Pak Jokowi," ujar Megawati.

Padahal, kata Megawati, kedekatannya dengan Jokowi sudah seperti saudara. "Kalau orang Jakarta kan, saya ini empoknya (Jokowi)," ujar dia.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya