Liputan6.com, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Riau mencatat, luas lahan yang terbakar di seluruh wilayah Riau sejak awal Januari 2019 hingga saat ini mencapai 6.425,39 hektare. Itu dikarenakan setiap hari selalu terjadi kebakaran lahan di sejumlah daerah.
"Luas lahan yang terbakar dari 1 Januari 2019 hingga sekarang sejumlah 6.425,39 hektare," ujar Kepala BPBD Riau Edwar Sanger kepada Merdeka.com, Minggu 8 September 2019.
Edwar menyebutkan, lahan yang masih terbakar saat ini di Pekanbaru tepatnya di Jalan Beringin Kelurahan Sei Sibam Kecamatan Payung Sekaki seluas 2 hektare. Kemudian di Kampar ada di Desa Ridan Parmai seluas 1 hektare, Desa Karya Indah seluas 3 hektare, dan Desa Tanjung Bungo 1 hektare.
Advertisement
"Sedangkan di Bengkalis kebakaran lahan terjadi di Desa Wonosari Barat seluas 0,06 hektare, Desa Pangkalan Libut seluas 10 hektare," ucap Edwar.
Selanjutnya, di Indragiri Hulu kebakaran lahan terjadi di Desa Sei Guntung Tengah seluas 5 hektare, Desa Pasir Bongkal seluas 5 hektare, Desa Seko Lubuk Tigo dan Desa Wonosari seluas 10 hektare.
Di Kabupaten Indragiri Hilir lahan terjadi di Kelurahan Sei Salak sekitar 4 hektare, Desa Lalang Hulu seluas 3 ha, Desa Pungkat 4 ha, Desa Hibrida Mulya seluas 2 ha, Kelurahan Sungai Piring 2 hektare. Sedangkan di Desa Segamai seluas 10 hektare.
"Rekapitulasi luas lahan terbakar di seluruh daerah se-Riau yakni paling luas di Bengkalis, mencapai 1.756,78 hektare. Disusul Rokan Hilir 1.215,95 hektare, Indragiri Hilir 827,35 hektare, Siak seluas 785,7 hektare, Kepulauan Meranti 349,7 hektare, Indragiri Hulu 386,1 hektare, Kota Dumai 325,25 hektare, Pelalawan 344 hektare, Kampar 225,53 hektare, Pekanbaru 169,62 hektare, Rokan Hulu 34,25 hektare, dan terakhir Kuansing 15,1 hektare," tandasnya.
Reporter: Abdullah Sani
Sumber: Merdeka.com