Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD menilai, kurang tepat jika kantor kementerian digunakan untuk kepentingan politik.
Isu ini muncul setelah Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menggelar rapat atau pertemuan Partai Golkar di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
"Ya mestinya kurang tepat ya," kata Mahfud di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (31/10/2019).
Advertisement
Meski demikian, Mahfud agak ragu jika Airlangga menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan partainya.
"Saya tidak tahu itu betul atau jangan-jangan tidak betul. Saya anggap tidak betul itu," ujar Mahfud.
Baca Juga
Sementara, Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko mengaku, belum mengetahui soal pertemuan Golkar yang digelar di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Dia berharap, rapat tersebut tidak digiring ke arah politik praktis.
"Jangan buru-buru melihat ke politik praktis. Bisa saja itu dalam konteks silaturahim, minum kopi, rapopo to," kata dia.
Sebagai informasi, Menteri Airlangga disebut-sebut melakukan pertemuan tertutup dengan anggota Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Golkar pada Selasa (29/10) di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Pertemuan dimulai sekitar pukul 17.30 hingga 18.45 WIB.
Reporter: Titin Supriatin
Sumber: Merdeka.com