Ledakan di Monas, Lalu Lintas Menuju Istana Negara Sempat Ditutup

Polisi sempat menutup akses jalan ke Istana usai terjadi ledakan di Monas.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 03 Des 2019, 09:44 WIB
Diterbitkan 03 Des 2019, 09:44 WIB
Ledakan Meledak
Ilustrasi Foto Ledakan (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi sempat menutup akses jalan ke Istana usai terjadi ledakan di Monas. Pukul 09.30 WIB, Jalan Medan Merdeka Utara di depan Istana sudah dibuka.

Demikian dengan Jalan Medan Merdeka Timur.

Namun, jalan depan Kemendagri menuju Masjid Istiqlal masih ditutup usai ledakan di Monas.

Pantauan Liputan6.com, sejumlah kendaraan sudah melalui Jalan Medan Merdeka Utara dan timur usai terjadi ledakan di Monas.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Granat Asap

Ilustrasi ledakan bom
Ilustrasi ledakan bom (iStockPhoto)

Sebuah ledakan terjadi di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Satu orang anggota TNI mengalami luka berat akibat luka tersebut.

Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono mengatakan, ledakan tersebut bersumber dari granat asap.

"Hasil olah TKP ini diduga granat asap yang meledak. Kita masih dalami. Tapi hasil sementara temuan di TKP ini adalah granat asap," ujar Gatot di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2019).

Gatot menuturkan, ledakan tersebut terjadi sekitar pukul 07.15 WIB tadi. Saat kejadian, sejumlah anggota TNI tengah berolah raga di kawasan Monas.

"Hasil sementara kita ada korban dua anggota TNI yang sekarang dirawat di RSPAD. Lukanya satu di tangan dan satu di paha," tuturnya.

Sejauh ini, polisi dibantu TNI masih menyelidiki kasus ledakan tersebut. Aparat juga masih menelusuri dari mana asal muasal granat itu.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya