Putar Balik di Depan City Walk Ditutup, Begini Rekayasa Lalu Lintasnya

Uji coba penutupan putar balik ini untuk mengurai kepadatan lalu lintas dari arah Kasablanka menuju ke Tanah Abang.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 04 Des 2019, 13:08 WIB
Diterbitkan 04 Des 2019, 13:08 WIB
Dishub DKI Jakarta uji coba penutupan putar balik di depan City Walk
Dishub DKI Jakarta uji coba penutupan putar balik di depan City Walk. (Fachrur Rozie/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan uji coba penutupan jalur putar balik atau U-turn di bawah flyover Satrio. Uji coba penutupan putar balik yang berada persis di depan City Walk tersebut akan diberlakukan selama satu minggu.

"Uji cobanya hanya satu minggu, kurang lebih," ujar Kasie Lalu Lintas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat Bernhard T di lokasi, Jakarta, Rabu (4/12/2019).

Uji coba penutupan jalur putar balik dilakukan untuk mengurai kemacetan dari Jalan Dr Satrio menuju flyover Tanah Abang yang persis berada di depan City Walk, Jakarta Pusat.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com di lokasi, terdapat beberapa petugas dari Dinas Perhubungan yang menjaga lokasi. Dishub juga menempatkan puluhan traffict cone atau kerucut lalu lintas untuk menutup jalan.

Traffict cone dipasang untuk menghalangi pengendara yang datang dari Jalan Pasar Baru Karet IV. Para pengendara yang keluar dari Pasar Baru Karet IV tak bisa memutar balik di depan City Walk, mereka harus berputar persis di kolong flyover yang menuju Tanah Abang.

Sedangkan mereka yang datang dari jalan layang non-tol Kasablanka dan dari Jalan Dr Satrio masih bisa berputar di depan City Walk.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Penyebab Kemacetan

Dishub DKI Jakarta uji coba penutupan putar balik di depan City Walk
Dishub DKI Jakarta uji coba penutupan putar balik di depan City Walk. (Fachrur Rozie/Liputan6.com)

Menurut Bernhard, salah satu penyumbang kemacetan di sekitar lokasi lantaran para pengendara dari Pasar Baru Karet V yang berada di sisi kiri jalan memaksa merangsek masuk ke lajur kanan untuk berputar balik di depan City Walk.

Dengan ditutupnya jalan tersebut, diharapkan bisa mengurai kemacetan di sekitar lokasi.

Bernhard mengatakan, jika dalam jangka waktu uji coba satu minggu berhasil, maka akan dilanjutkan, namun jika tidak berhasil, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dishub DKI Jakarta.

"Lebih lanjut nanti akan dikoordinasikan menunggu perkembangan di lapangan," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya