Bentuk Keseriusan BUMN Antisipasi Penyebaran Virus Corona

Tak hanya memantau kesiapan dan stock toko kesehatan, Erick juga turun langsung ke rumah sakit BUMN.

oleh stella maris pada 12 Mar 2020, 21:02 WIB
Diperbarui 12 Mar 2020, 21:05 WIB
Erick Thohir Bahas Jiwasraya
Menteri BUMN, Erick Thohir. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Jumlah suspect virus corona di Indonesia semakin bertambah. Meski demikian, pemerintah tak berhenti mengimbau agar masyarakat tidak khawatir berlebihan dengan kabar tersebut.

Oleh karena itu sosialisasi pun terus digaungkan. Tujuannya tak lain untuk pencegahan dan penanggulahan wabah corona. Terkait hal tersebut, Kementerian BUMN pun serius menanggapi penyebaran virus corona.

Bentuk keseriusan itu diperlihatkan dari sejumlah aktivitas blusukan yang dilakukam Menteri BUMN, Erick Thohir. Tak hanya memantau kesiapan dan stock toko kesehatan, Erick juga turun langsung ke rumah sakit BUMN.

"Kami cek fasilitas RS BUMN dimana ada 65 RS, ada 221 fasilitas khusus kesehatan," kata Erick.

Erick menjelaskan, peninjauan yang dilakukan bukan hanya untuk mengetahui kesiapan fasilitas kesehatan terkait upaya pencegahan virus corona.

Menurutnya rumah sakit BUMN memang dituntut harus siap dalam menangani beragam penyakit. "Itu karena apa yang dilakukan sekarang nanti ke depan ini juga bisa buat kanker, jadi kalau ada yang kena ini bukan hanya karena Corona," kata Erick.

Lebih lanjut, Kementerian BUMN juga akan terus mendorong peningkatan kualitas rumah sakit, alat kesehatan dan pegawai kesehatan.

"Ini bukan hanya karena corona. Kami persiapkan. Oleh karenanya kami terus tingkatkan ekspertis 65 ini," kata Erick Thohir.

 

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya