2 Tenaga Medis di Jakarta yang Positif Corona Covid-19 Tengah Hamil

Pemprov DKI mengungkap ada 84 orang yang dinyatakan positif Covid-19, dua di antaranya tengah hamil.

oleh Ika Defianti diperbarui 01 Apr 2020, 16:37 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2020, 16:37 WIB
Kerabat Pasien Corona Depok Dibawa ke RSPI Sulianti Saroso
Petugas Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengenakan pakaian pelindung khusus saat menangani pasien yang diduga terinfeksi Corona di Gedung Mawar RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta, Senin (2/3/2020). (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia menyatakan adanya kenaikan jumlah tenaga medis yang terpapar virus corona. Dia mengungkap ada 84 orang yang dinyatakan positif Covid-19, dua di antaranya tengah hamil.

"Tenaga kesehatan yang positif terinfeksi Covid-19 sampai 84 orang, 1 orang di antaranya meninggal dan dua orang dalam kondisi hamil," kata Dwi di Balai Kota Jakarta, Rabu (1/4/2020).

Jumlah tersebut, lanjut dia, tersebar di 30 rumah sakit dan satu klinik di Jakarta. Selain itu, dia mengungkapkan adanya dua dokter spesialis yang meninggal dunia akibat virus Corona.

"Yang berdomisili di Jakarta dari rumah sakit di luar Jakarta," ujar Dwi.

Sebelumnya, jumlah pasien positif Covid-19 akibat virus Corona di Jakarta mengalami kenaikan. Saat ini jumlah tersebut mencapai 794 kasus dan data tersebut berdasarkan website corona.jakarta.go.id yang diakses Liputan6.com, pukul 11.10 WIB, Rabu ini.

Pada laman tersebut juga dituliskan jumlah pasien Corona yang dinyatakan sembuh sebanyak 51 orang, meninggal 87 orang, yang masih mendapatkan perawatan 449 orang dan isolasi mandiri ada 166 orang.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tunggu Hasil

Negatif Corona, Satu WNA Dipulangkan dari RSPI Sulianti Saroso
Petugas menyiapkan mobil ambulans untuk membawa pasien terduga virus corona di RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (5/3/2020). Satu WNA terindikasi virus corona diizinkan pulang setelah hasil pemeriksaan, WNA itu negatif corona. (merdeka.com/Imam Buhori)

Selain itu, jumlah yang masih menunggu hasil sebanyak 704 kasus. Kemudian sebanyak 511 kasus yang telah diketahui titik penyebaran berdasarkan kelurahannya dan sisanya 283 belum diketahui.

511 kasus yang telah diketahui tersebut tersebar di lima kota administrasi di Jakarta. Mulai dari Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur dan Jakarta Utara.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya