Negara Jamin Ketersediaan 200 Ribu Reagen untuk Tes Virus Corona Metode PCR

Menurut Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, ketersediaan reagen untuk PCR sudah ada sampai dengan 200 ribu.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 08 Apr 2020, 18:55 WIB
Diterbitkan 08 Apr 2020, 18:55 WIB
Liputan 6 default 4
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menyatakan, negara sudah menyiapkan 200 ribu lebih reagen atau reaktan bahan yang diperlukan dalam proses mengekstraksi resimen sampel swab virus Corona dari pasien bergejala.

"Ketersediaan reagen untuk PCR sudah ada sampai dengan 200 ribu, dan kita sudah melakukan pemeriksaan lebih dari 15 ribu (sampel swab)," kata Yurianto saat jumpa pers di Graha BNPB Jakarta, Rabu (8/4/2020).

Pria yang akrab disapa Yuri ini mengaku, pemerintah sangat selektif dalam menggunakan sarana medis saat ini. Mekanisme yang diterapkan pun harus melalui screening yang terarah membuat hasil tes tepat sasaran.

"Kita lakukan diagnosa dari mekanisme yang tearah, dan analisis risiko kontak. Inilah efektivitas PCR kita sehingga pemeriksaan relatif tinggi tidak kita lakukan acak," jelas dia.

Lebih lanjut dia mengatakan, bahwa hingga saat ini negara telah mendistibusikan rapid test lebih dari 450 ribu kit ke seluruh Indonesia.

Hal ini bertujuan agar dapat terjadi penyaringan dan penjaringan kasus penelusuruan kontak di masyarakat.

"Kami juga lakukan terhadap tenaga kesehatan dan komunitas dan daerah yang kemudian didapatkan banyak kasus positif, ini strategi awal terkait pemeriksaan tes tersebut," ujar Yuri. 

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Update Positif Covid-19 Rabu 8 April

Sebelumnya, Juru bicara pemerintah penanganan Corona Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Gedung BNPB Jakarta, Rabu (8/4/2020), mengungkap kabar terbaru dari jumlah pasien positif Corona hari ini.

Dia menyatakan ada penambahan 218 orang. Sehingga total akumulatif sampai dengan hari ini sudah mencapai 2.956 orang yang dinyatakan positif Corona Covid-19.

"Data kasus konfirmasi positif dari pemeriksaan PCR yang kita dapatkan, ada 218 kasus baru, sehingga total 2.956 kasus," ujar juru bicara pemerintah penanganan Corona Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Gedung BNPB Jakarta, Rabu (8/4/2020).

Lalu, untuk pasien yang sudah dinyatakan sembuh dan negatif dari virus Corona Covid-19 pada hari ini bertambah 18 orang. Total akumulatif pasien sembuh ada 222 orang.

"Ada 19 kasus meninggal, sehingga total menjadi 240 kasus," jelas Yurianto.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya