Eijkman Distribusi 40 Ribu Media Penyimpan Virus ke Seluruh Indonesia

Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman, Amin Soebandrio menyatakan, pihaknya telah mendistribusikan 40 ribu virus transport medium (VTM) ke 31 provinsi di Indonesia.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 21 Apr 2020, 21:47 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2020, 21:47 WIB
Kepala LBM Eijkman Prof. Amin Soebandrio (kanan) dalam sebuah diskusi terkait COVID-19 di kantor Ikatan Dokter Indonesia pada Jumat (13/3/2020) (Liputan6.com/Giovani Dio Prasasti)
Kepala LBM Eijkman Prof. Amin Soebandrio (kanan) dalam sebuah diskusi terkait COVID-19 di kantor Ikatan Dokter Indonesia pada Jumat (13/3/2020) (Liputan6.com/Giovani Dio Prasasti)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman, Amin Soebandrio menyatakan, pihaknya telah mendistribusikan 40 ribu virus transport medium (VTM) ke 31 provinsi di Indonesia.

"Eijkman berkontribusi menyediakan VTM bagi faskes di seluruh Indonesia, VTM merupaka media untuk menyimpan spesimen virus corona yang diambil dari swab," kata Amin saat jumpa pers di Graha BNPB Jakarta, Selasa (21/4/2020).

Dengan demikian, LBM Eijkman telah berkontribusi sebesar 15 persen dalam pemberian sampel Corona Covid-19 dari kapasitas nasional. Dia menerangkan terdapat 48 laboratorium yang ditunjuk untuk pemeriksaan Covid-19 di Indonesia.

"Kapasitas deteksi virus ini akan terus ditingkatkan, sehingga penanganan pasien Covid-19 agar dapat cepat teratasi dengan baik," jelas Amin.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Periksa 6 Ribu Sampel

Sebagai informasi LBM Eijkman telah memeriksa 6.124 sampel terkait Corona.

"Ini berkisar antara 31 sampai 657 sampel perharinya untuk dilakukan pengujian swab baik nasopharyngeal atau oropharyngeal," Amin menadasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya