Update Corona 11 Juni: Total ODP 43.414 Orang, PDP 14.052 Pasien

Yurianto mengimbau, masyarakat yang tidak memiliki kebutuhan mendesak agar tetap beraktivitas di rumah.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 11 Jun 2020, 17:26 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2020, 17:26 WIB
Negatif Corona, Satu WNA Dipulangkan dari RSPI Sulianti Saroso
Petugas menyiapkan mobil ambulans untuk membawa pasien terduga virus corona di RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (5/3/2020). Satu WNA terindikasi virus corona diizinkan pulang setelah hasil pemeriksaan, WNA itu negatif corona. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Pemerintah untuk Percepatan Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, merilis jumlah kasus Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terkait virus corona.

Per Kamis (11/6/2020), kasus ODP di Indonesia berjumlah 43.414. Sementara kasus PDP terkait virus corona Covid-19 berjumlah 14.052 pasien.

Melihat angka ODP dan PDP yang masih tinggi, Yurianto, mengimbau agar masyarakat yang tidak memiliki kebutuhan mendesak untuk tetap beraktivitas di rumah.  

"Jumlahnya tersebut adalah yang kita pantau untuk hari ini dan masih tinggi, oleh karena itu tetap di rumah adalah kunci," kata Yurianto dalam jumpa pers live streaming di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Kamis.

Yurianto menambahkan, kasus positif corona Covid-19 saat ini sudah tersebar di 34 provinsi, dan 424 kabupaten/kota.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Data Kasus Positif, Sembuh, dan Meninggal

Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Sementara itu, perkembangan kasus positif virus corona Covid-19 hari ini, Kamis (11/6/2020) bertambah 979 orang. Dengan begitu total kasus positif di Indonesia mencapai 35.295 orang.

Jumlah kasus sembuh dari virus corona Covid-19 hari ini juga bertambah 507 pasien. Sehingga total akumulatif kasus sembuh di Indonesia menapai 12.636 orang.

Sementara kasus pasien meninggal dunia akibat virus corona Covid-19 bertambah 41 orang. Sehingga total kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 2.000 jiwa.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya